Tanaman strawberry dapat diserang oleh berbagai hama yang dapat merusak baik daun maupun buahnya. Berikut adalah beberapa hama yang sering menyerang tanaman strawberry:
Ulat Grayak (Spodoptera litura): Hama ini sering ditemukan pada tanaman hortikultura dan menyerang bagian daun tanaman, memakannya sampai habis.
Slug: Slug atau bekicot tanpa cangkang ini biasanya menyerang pada malam dan pagi hari, menggigit dan melubangi buah strawberry. Lendir dari slug juga bisa membuat buah busuk.
White Weevil: Jenis kumbang ini sering memakan daun strawberry, menyebabkan daun berlubang.
Kutu Daun (Chaetosiphon fragaefolii): Hama ini hidup bergerombol pada permukaan daun dan serangannya membuat pucuk atau daun mengeriput dan keriting, serta menghambat proses pembentukan bunga atau buah.
Tungau (Tetranychus sp. dan Tarsonemus sp.): Hama tungau menyerang daun strawberry, menyebabkan bercak kuning hingga coklat, daun keriting dan mengering, yang akhirnya menyebabkan daun gugur.
Kumbang: Beberapa jenis kumbang seperti kumbang penggerek batang, bunga, dan akar juga menyerang tanaman strawberry.
Kutu Putih: Serangan kutu putih membuat bagian tanaman yang tertutupi menjadi abnormal.
Kapang Kelabu (Botrytis cinerea): Meskipun bukan hama, kapang kelabu juga sering menyerang buah strawberry, menyebabkan bagian buah membusuk dan berwarna coklat lalu mengering.
Pengendalian hama ini dapat dilakukan dengan metode alami seperti menjaga kebersihan lahan, menggunakan predator alami, rotasi tanaman, dan penggunaan pestisida organik jika diperlukan. Pemantauan rutin juga penting untuk deteksi dini dan pengendalian hama secara efektif.
No comments:
Post a Comment